Translate

Gangguannya Orang-Orang Terkenal - Gangguan Bipolar (Bagian 1)



Gangguan bipolar, jika kita melihat dari susunan kata dan makna secara harfiah maka gangguan bipolar bisa diartikan sebagai gangguan dua kutub, dari kata bi yaitu dua dan kata polar yaitu kutub. Tapi apa sebenarnya gangguan bipolar itu? Gangguan bipolar dan dikenal juga dengan nama gangguan manik depresi, biasanya ditandai dengan adanya perubahan mood yang sangat cepat dan ekstrem atau dengan bahasa inggris mood swing.

 Mood pada gangguan ini biasanya ada dalam dua “kutub” atau dalam bahasa yang lebih formal mari kita sebut dengan keadaan, yaitu “kutub” depresi dan “kutub” mania. Depresi yaitu keadaan dimana seseorang merasa putus asa dan merasa takut, meragukan kemampuan dan nilai dirinya sendiri serta orang-orang di sekitarnya, dan memiliki keinginan untuk mati yang kuat, hal ini bisa mengarah pada bunuh diri. Kemudian pada keadaan mania atau manik, seseorang mengalami kebahagiaan yang berlebihan, memiliki energi dan semangat yang meluap-luap, penghargaan pada diri yang meningkat, dan diri yang dipenuhi oleh rasa percaya diri yang berlebihan. 

 Beberapa orang terkenal seperti artis tingkat dunia pun ada yang didiagnosa dengan gangguan ini, beberapa diantaranya adalah Kurt Cobain
vokalis Nirvana, Britney Spears, Demi Lovato, Axl Rose vokalis Gun N’ Rosses, dan masih banyak lagi, bahkan dalam situs ranker.com disebutkan ada 59 artis terkenal yang memiliki gangguan bipolar.

Pada orang yang mengalami gangguan bipolar, individu mengalami beberapa kali keadaan depresi dan secara tiba-tiba berubah keadalam keadaan manik (keadaan mania) tanpa ada sebab yang jelas. Dibawah adalah tabel yang menunjukan ciri dan karakteristik dari dua keadaan tersebut.

Karakteristik Depresi
Kriteria Episode Manik

Adanya keadaan sedih dan perasaan tertekan, dalam waktu yang lama atau bahkan hamper sehari penuh, hampir setiap hari selama dua minggu 

Kehilangan ketertarikan dan rasa senang ketika melakukan kegiatan yang biasanya dilakukan, ditambah munculnya empat gejala dari gejala-gejala berikut ini :

Keadaan mood yang tiba-tiba meningkat atau menjadi seseorang mudah tersinggung paling tidak seminggu, ditambah munculnya empat gejala dari gejala-gejala berikut ini :
 
Peningkatan yang tiba-tiba dalam kegiatan pekerjaan, sosial, dan seksual
Sulit tidur.

Lebih banyak bicara dan bicara dengan cepat
Lemas dan tidak bersemangat
Adanya pikiran yang “melompat-lompat” berpikir satu hal, lalu tiba-tiba memikirkan hal yang lain. 

Nafsu makan berkurang dan berat badan turun secara drastis, atau sebaliknya nafsu makan bertambah dan berat badan bertambah drastis.
Membutuhkan tidur yang lebih singkat dari biasanya
Kehilangan energi, sangat fatik
Adanya penilaian terhadap diri yang terlalu tinggi, seperti dia yakin bahwa dia bisa melakukan segalanya karena dia “super”
Penilaian terhadap diri yang negatif, contohnya adalah banyak menyalahkan diri sendiri
Perhatian yang mudah terganggu dan mudah teralihkan

Sulit berkonsentrasi, lambat dalam berpikir, dan mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan
Melakukan aktivitas secara berlebihan, seperti belanja yang tidak terkontrol dan tanpa adanya perhitungan.

Keinginan untuk mati dan bunuh diri yang sangat kuat.


            Dari tabel di atas kita bisa mendapatkan gambaran bahwa orang dengan gangguan bipolar adalah orang yang mengalami kedua keadaan tersebut secara berganti-ganti dan dalam waktu yang cukup cepat. Bayangkan anda bertemu dengan seseorang yang pada hari tertentu dia mengatakan “bahwa dirinya hebat dan sudah membeli 20 perusahaan, bahkan bill gate pun bukan tandingan dia”, tapi dihari berikutnya dia mengalami kesedihan yang sangat berat tidak bersemangat dan ingin bunuh diri karena dirinya merasa gagal. Jika kita berbicara mengenai gangguan bipolar yang berat maka kita akan bertemu dengan orang-orang yang seperti itu. Tapi jenis gangguan bipolar sendiri ada beberapa tipe, dan kita bisa melihat orang dengan gangguan bipolar dengan ciri-ciri sebagai berikut :
 
Tipe I biasanya ditunjukan dengan kondisi mania yang cukup lama, atau kondisi campuran antara mania dan depresi, atau mania yang sangat berat yang menyebabkan orang tersebut perlu untuk dirawat dirumah sakit. Biasanya kondisi mood depresi juga muncul

Tipe II ditunjukan dengan kondisi mania dan kondisi campurang yang tidak begitu begitu berat. Biasanya keadaan ini disebut dengan hipomania.

Tipe III adalah tipe gangguan bipolar dalam tingkat yang lebih ringan yang disebut cyclothimia biasanya kondisi ini berlangsung selama dua tahun.

Daftar Pustaka
Kerig, P.K. ; Ludlow, A. ; Wenar, C. (2012). Development Psychopathology (6th edition). New York : Mc Graw Hill.

Davison, G.C. ; Neale. J.M. ; Kring, A.M. (2006). Psikologi Abnormal (Edisi ke-9). Jakarta : PT Rajagrafindo Persada.

Nevid, J.S; Rathus, S.A; Greene, B.A. (2000) . Abnormal Psychology In A Changing World (4th edition). New Jersey : Prentice Hall.

Nolen, S.&Hoeksemana.Abnormal Psychology (4th edition). New York : Mc Graw Hill International Edition.

1 comment:

  1. terima kasih info terkait dengan bipolar , ternyata banyaak atau sering terlihat mengalaami kondisi ini

    ReplyDelete

Silahkan tinggalkan jejak dengan berkomentar

"Mohon untuk tidak memberikan komentar yang berbau SARA,pornografi atau pesan negatif lainnya, karena akan kami hapus dari postingan ini"